I Hate Slow? Ada Apa Denganmu Smartfren? - Smartfren dahulu saat pertama kali muncul di kancah perhelatan akbar bersaing dengan sesama kompetitornya dalam bidang provider yang memiliki layanan internet memiliki kecepatan yang hampir gila-gilaan. Maka dari itu sebagai mahasiswa dan sebagai anak rantau memilih provider yang bijak hemat dan berdaya baik tentu adalah pilihan yang tak gampang.
Melirik mana-mana provider yang menyediakan layanan yang kencang namun ekonomis saat itu hati saya jatuh cinta terhadap Smartfren dan kemudian saya membeli modem yang harganya sedikit murah sesuai kantong seorang mahasiswa rantauan.
Modem yang saya gunakan adalah Smartfren Evdo Rev A yang memiliki kapasitas 1.8 Mbps. Saat itu saya membelinya dengan harga 199ribu. Memang ini pilihan yang sedikit murah namun inilah yang sesuai dengan kantong saya.
Semenjak setelah membelinya kecepatan akses download bahkan uploadnya sangat memuaskan, entah berapa Kilobyte atau Megabyte Per detik yang dilakukan untuk saya melakukan akses ke internet, download serta upload terasa sangat kencang meski dengan bandwidth yang terbatas. Untuk paket sendiri saya memilih juga yang sesuai kantong yaitu 45ribu per bulan. Walaupun dengan paket hemat tersebut kecepatan yang saya rasakan sangat memuaskan.
Namun entah sejak kapan Smartfren yang memiliki slogan populernya "I HATE SLOW" ini bagaikan orang tua yang terkena osteoporosis. Lambat dan sangat lambat, seakan berbalik 360 derajat dari slogan yang selalu digembor-gemborkan. Bahkan slogan yang pantas disandang oleh SMARTFREN saat ini menurut saya adalah "I VERY LOVE SLOW".
Kejadian ini saya mulai rasakan pasca lebaran 2012. Saat saya kembali ke Jakarta setelah liburan panjang Lebaran. Saya kembali mengisi voucher dan memakai paket hemat kesukaan saya ini yaitu 45ribu per bulan dan bermaksut untuk melakukan daftar ulang di kampus tempat saya menuntut ilmu via online. Akan tetapi entah aneh sudah lama tak memakai Smartfren, yang biasanya membuka halaman akun facebook saya bisa terbuka total hanya cukup membutuhkan 3 detik saya, sekarang bisa mencapai 15 detik bahkan lebih.
Mungkin karena jaringan yang terganggu, akan tetapi selang beberapa hari kemudian pasca aktivasi paket, saya juga merasakan keleletan yang sama yang disuguhkan oleh Smartfren. Filling saya mengatakan mungkin karena setting dari komputer saya. Namun setelah saya setting pun tak memiliki pengaruh apapun. Hasilnya adalah nihil.
Mengapa ini bisa terjadi, sampai saat ini saya belum mendapatkan jawaban yang pasti, apakah memang masa I Hate Slow itu sudah berakhir ataukah hanya sebatas iklan palsu yang biasa disuguhkan oleh provider di stasiun televisi?
Hingga beberapa forum saya temukan ternyata beberapa juga mengeluhkan hal yang sama. Lalu ada apa denganmu Smartfren?
Ini hanyalah sebuah coretan pribadi sebagai bentuk kritik dan keluhan sebagai pelanggan Smartfren saja.
Melirik mana-mana provider yang menyediakan layanan yang kencang namun ekonomis saat itu hati saya jatuh cinta terhadap Smartfren dan kemudian saya membeli modem yang harganya sedikit murah sesuai kantong seorang mahasiswa rantauan.
Modem yang saya gunakan adalah Smartfren Evdo Rev A yang memiliki kapasitas 1.8 Mbps. Saat itu saya membelinya dengan harga 199ribu. Memang ini pilihan yang sedikit murah namun inilah yang sesuai dengan kantong saya.
Semenjak setelah membelinya kecepatan akses download bahkan uploadnya sangat memuaskan, entah berapa Kilobyte atau Megabyte Per detik yang dilakukan untuk saya melakukan akses ke internet, download serta upload terasa sangat kencang meski dengan bandwidth yang terbatas. Untuk paket sendiri saya memilih juga yang sesuai kantong yaitu 45ribu per bulan. Walaupun dengan paket hemat tersebut kecepatan yang saya rasakan sangat memuaskan.
Namun entah sejak kapan Smartfren yang memiliki slogan populernya "I HATE SLOW" ini bagaikan orang tua yang terkena osteoporosis. Lambat dan sangat lambat, seakan berbalik 360 derajat dari slogan yang selalu digembor-gemborkan. Bahkan slogan yang pantas disandang oleh SMARTFREN saat ini menurut saya adalah "I VERY LOVE SLOW".
Kejadian ini saya mulai rasakan pasca lebaran 2012. Saat saya kembali ke Jakarta setelah liburan panjang Lebaran. Saya kembali mengisi voucher dan memakai paket hemat kesukaan saya ini yaitu 45ribu per bulan dan bermaksut untuk melakukan daftar ulang di kampus tempat saya menuntut ilmu via online. Akan tetapi entah aneh sudah lama tak memakai Smartfren, yang biasanya membuka halaman akun facebook saya bisa terbuka total hanya cukup membutuhkan 3 detik saya, sekarang bisa mencapai 15 detik bahkan lebih.
Mungkin karena jaringan yang terganggu, akan tetapi selang beberapa hari kemudian pasca aktivasi paket, saya juga merasakan keleletan yang sama yang disuguhkan oleh Smartfren. Filling saya mengatakan mungkin karena setting dari komputer saya. Namun setelah saya setting pun tak memiliki pengaruh apapun. Hasilnya adalah nihil.
Mengapa ini bisa terjadi, sampai saat ini saya belum mendapatkan jawaban yang pasti, apakah memang masa I Hate Slow itu sudah berakhir ataukah hanya sebatas iklan palsu yang biasa disuguhkan oleh provider di stasiun televisi?
Hingga beberapa forum saya temukan ternyata beberapa juga mengeluhkan hal yang sama. Lalu ada apa denganmu Smartfren?
Ini hanyalah sebuah coretan pribadi sebagai bentuk kritik dan keluhan sebagai pelanggan Smartfren saja.
I Hate Slow? Ada Apa Denganmu Smartfren? ditulis Oleh Sekedar Wawasan pada 2012-09-10T15:39:00+07:00 dengan rating
on Sekedar Wawasan.
0 comments "I Hate Slow? Ada Apa Denganmu Smartfren?", Baca atau Masukkan Komentar
Post a Comment
Berkomentarlah dengan baik dan bijak, tidak mengandung unsur Spam, Sara, Pelecehan.
Komentar yang melanggar ketentuan akan dihapus! Sekian Terima Kasih.